Kumpulan Foto2 Study Tour ke Bali 20-24 Maret 2017
Cek... cek.....
Hello gaes.....Pada hari ini aku akan membagikan foto2 study tour ke Bali yang diadakan oleh SMAN 11 Yogyakarta, yang diadakan pada tanggal 20-24 Maret 2017....
Mau liat?
Mau ga nih?
Check it out!!
20 Maret 2017
Hari ini aku berangkat ke Bali. Bangun jam 04.30, berangkat ke sekolah jam 06.00, tapi aku nggak langsung berangkat, tapi ngumpulin tugas dulu, karena udah janji sama Bu Yuara buat ngumpulin tugas Biologi pada hari itu.... Pas mau ke dalam sekolah, ternyata sepi banget 😞😞, apalagi aku lewat kelas 10, dan akhirnya aku bisa ngumpulin tugas tersebut. Akhirnya aku kembali ke bus walaupun hujan, walaupun juga sempet kebelet BAK terus keluar lagi, lewat ruang tonti terus ketemu sama Resya yang katanya ga ikut karena lomba taekwondo. Aku pun ke toilet, tapi sambil lari2 karena takut ditinggal. Puji Tuhan akhirnya aku kembali ke bus, tapi ternyata ada satu anak yang ngaret (bisku pisan) dan akhirnya baru berangkat jam 07.30 WIB. Saat berangkat, tour guide dari Travelplus, Mas Adi, memperkenalkan diri dan menjelaskan rute perjalanan yang akan ditempuh. Aku lumayan tau rutenya, karena tahun 2015 aku ke Batu lewat rute yang hampir sama...... walaupun malah jadi muter2.... baca juga post terkait untuk tau pas aku ke Batu.
Terus akhirnya perjalanan melewati Ring Road Utara, diputarkan berbagai macam lagu, khususnya dangdut dan Ahmad Dhani, lewat video.... aku sangat menikmati.
Akhirnya kami melewati Prambanan, transit di SPBU deket Masjid Agung Klaten, Sukoharjo, liat tol baru yang belum jadi juga.... sama gedung tertinggi di Solo, Hotel Alila. Yang udah liat storyku pasti tahu 😊😊.
Selama perjalanan melewati kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur
Itadakimasu!! Kami transit makan di Kurnia Jatim Resto, ketemu sama SMA PL Sedayu.... ada temen SD sama SMPku lho...
Tol baru lur.... Kapan jadi?
Keren banget, kayak tempat karaoke. Jadi tambah seneng pas perjalanan 😊😊
Akhirnya tiba di sini.... Puji Tuhan
Itadakimasu....
Jadi selama perjalanan, kami melewati kota2 yang pernah tak lewati waktu aku ke Batu. Kami juga melihat beberapa proyek tol baru yang sedang dibangun. Kami juga melewati tol Jombang-Kertosono dan Tol Gempol-Pandaan, terus keluar di Pasuruan, mengarah ke timur. Tol Jombang-Kertosono tu sepi banget, jarang kendaraan yang lewat, beda sama Cikampek. Kami juga melewati daerah Trowulan, Mojokerto, dimana ada peninggalan sejarah disana. Lalu, sebelum sampai di Rahayu Resto, kami isi bensin di AKR, terus sampe deh di Rahayu Resto Probolinggo, terus ketemu temenku SMA Kolese Loyola. Setelah selesai makan, aku mampir ke Alfamart bareng Billy, Rheza, Jiwo, sama Korin... terus aku beli Aqua. Setelah selesai, kami kembali ke bus dan bersiap2 untuk tidur. Aku hanya tidur selama 1,5 jam, dan saat bangun aku pas tiba di PLTU Paiton yang wah, keren banget, kayak gedung bertingkat. Pikirku, apakah seluruh listrik di pulau Jawa disalurkan melalui tempat ini? Setelah selesai melihat Paiton dan laut, aku tidur lagi dan pas bangun sampailah di Hutan Lindung Baluran, tapi udah malem jadi ga terlalu keliatan 😞😞, terus aku ga sempet tidur lagi, terus akhirnya sampai di Banyuwangi, liat pantai, terus akhirnya sampai di Pelabuhan Ketapang....21 Maret 2017
Tepatnya sekitar jam 3 pagi, kami akhirnya tiba di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Kami turun dari bus setelah menunggu lama. Kami akhirnya naik kapal dan mencari tempat duduk yang pas. Aku duduk di dekat jendela, tapi pindah2, kadang naik ke atas, keliling2, turun lagi. O iya, di sana ada warung dan aku beli Kopiko 78 Degrees di sana.
Suasana malam di Ketapang
Kapal2 yang berjejeran menyebabkan cahaya yang sangat indah 👍👍
Keadaan di dalam kapal
Wah, kok ngeblur sih? Tapi tau kan ini pemandangan apa? 😁😁
Kapal yang bersinar t'rang
Akhirnya, sekitar jam 3 waktu Bali, kami pun sampai di Pelabuhan Gilimanuk. Kami pun melanjutkan perjalanan kami dengan bus. Tapi maaf, aku lupa fotonya untuk Pelabuhan Gilimanuk 😟😟. Gapapa deh.... tapi tak ceritain ya, pas udah sampe di sana, aku nggak ngerasain perbedaan sama di Jawa, soalnya isinya masih hutan2 sama sawah2. Terus aku ndengerin musik, tidur, dan akhirnya bangun di masjid tempat temenku melaksanakan sholat subuh. Aku kebelet BAB sehingga aku mengambil alat mandi kemudian BAB di toilet masjid tersebut. Setelah selesai BAB, aku pakai kaos kaki sambil ngobrol sama temenku. Setelah itu, aku kembali ke bus dan tidur, sempet juga kebangun terus tidur lagi, sampai akhirnya kami tiba di Soka Indah Resto. Kami mandi dulu, tapi kamar mandi di sana bayar Rp5.000,00. Kami pun mengantri untuk mandi, tapi lama banget ngantrinya, soalnya ga cuma dari SMAN 11 tapi juga dari sekolah2 lainnya, termasuk SMA PL Sedayu. Sambil ngantri, kami ngobrol2, dan akhirnya tiba giliranku mandi dan ganti baju, sempet juga sih BAB tapi ga keluar 😩😩. Selesai mandi, aku pun makan pagi dan ngobrol bersama teman2, tapi aku makannya lambat 😩😩, jadi yang lain udah selesai aku belum deh.
Toilet yang bayar Rp5.000,00
Soka Indah Resto
Setelah selesai makan, kami pun kembali ke bus dan melanjutkan perjalanan kami ke Joger. Mas Adi menjelaskan bahwa untuk belanja di Joger maksimal 12 item per orang, tujuannya supaya yang lain kebagian. Oh iya, di Bali kita harus menggunakan guide lokal, untuk bus kami
bernama Bli Gede. Beliau dinamai "Gede" karena beliau adalah anak
pertama, kalau anak kedua/anak tengah diberi nama "Made" atau "Kadek",
sedangkan anak ketiga diberi nama "Nyoman", sedangkan anak keempat
diberi nama "Ketut". Joger sudah punya beberapa cabang di Bali, namun kami mengunjungi Joger yang di Luwus. Di Joger tidak boleh melakukan foto-memfoto kecuali di bagian luarnya.
Kalau di Joger sensor bunyi, tandanya kita belum bayar dan bisa dikenai
hukuman, bisa disuruh push up, ataupun membayar dengan harga berkali2
lipat. Apalagi Joger merupakan toko dengan sistem keamanan terbaik
se-Indonesia. Oh iya, dalam perjalanan kami juga melihat berbagai pura, ogoh-ogoh, bahkan juga pabrik Coca-cola. Akhirnya kami tiba di Joger. Setelah puas berbelanja di Joger, kami pun mampir makan siang di restoran di daerah Bedugul, kemudian kami mengunjungi Danau Beratan, serta melihat yang kayak di uang kertas Rp50.000,00. Oh iya, dalam perjalanan ke Bedugul, Bli Gede menceritakan tentang cara melakukan ngaben. Bli Gede juga menceritakan tentang desa Trunyan, dimana desa tersebut berada di kaki gunung, dan mayat di desa tersebut tidak dikubur ataupun dibakar melainkan ditaruh di atas tanah.
Joger lur.... Aku bingung mau belanja apa di sini... Awalnya pengen ga beli, tapi liat temenku beli jadi ikut beli deh, akhirnya beli kaos sama gantungan kunci.
Bajunya kembaran!!
Saat transit makan siang dan mengunjungi Bedugul. Ternyata keren juga....
Persis kan kayak di uang kertas?
Gaya dulu bor!!!
Bergaya lagi....
Lagi mikirin kamu, iya kamu......
Tapi kamunya ga pernah mikirin aku 😞😞😁😁.
Setelah puas mengunjungi Bedugul dan melihat candi yang kayak di uang kertas Rp50.000,00, kami pun pergi ke Tanah Lot. Bli Gede kembali bercerita tentang cara melakukan ngaben, yaitu jika tidak punya uang untuk ngaben, bisa dikubur dulu mayatnya sampai maksimal 8 tahun. Atau bisa juga melakukan ngaben massal. Aku sempet ngantuk dan tidur. Saat aku tidur, sedang diputarkan lagu2 Indonesia dan mancanegara di dalam bus. Oh iya, di Tanah Lot kita ga bisa ke tengah2 karena air laut sedang pasang, alias cuma bisa liat dari jauh (dan foto2).
Keren2an di Tanah Lot Bali, dari kiri atas searah jarum jam : Pintu Masuk Tanah Lot, 2 dan 3 suasana di deket pura, banyak toko2 berjejeran, bahkan ada pula yang mewah, 4 dan 5 gerbang menuju candi Tanah Lot, ombaknya keren beud ngarah ke atas, mantap 👍👍, Pura Tanah Lot, Keren2an dulu sama Erwan, Candi yang biasa dipake buat ibadah.
Keren ombaknya lur.... Bisa ngarah ke atas gitu...
Akhirnya kesini lagi walaupun ga seperti 4,5 tahun yang lalu
Tempat ini keren ya teman2? 😁😁
Setelah puas mengunjungi Tanah Lot, kami kembali ke bus, namun sebelumnya aku membeli jagung bakar, kemudian keluar dari Tanah Lot aku ga nemuin busku karena parkirnya jauh, tapi aku ketemu Ulfa terus jalan bareng2 nemuin bus kami. Akhirnya aku naik ke bus sambil makan jagung bakar. Karena temenku ga suka baunya makanya aku makannya cepet2an. Oh iya, Bli Gede juga menceritakan kembali tentang desa Trunyan, dimana yang tidak dikuburkan hanya yang meninggal karena sudah tua atau disebut dengan meninggal wajar, sedangkan untuk yang meninggal karena tabrakan atau minum racun tetap dikubur.Akhirnya kesini lagi walaupun ga seperti 4,5 tahun yang lalu
Tempat ini keren ya teman2? 😁😁
Akhirnya, setelah menempuh perjalanan berjam2, kami pun tiba di Krisna untuk makan malam dan membeli oleh2. Kami pun menikmati hiburan musik, bahkan Pak Edy Widyanta pun menyanyi di atas panggung untuk menghibur siswa2 SMAN 11 Yogyakarta. Di Krisna aku beli banyak oleh2, kebanyakan kaos buat sekeluarga.
Foto dulu di depan Patung
Gayanya kok itu2 terus sih?
Pinjem gaya oke oce dulu lah.... 😁😁
Setelah puas makan malam dan menikmati oleh2 di Krisna, kami pun akhirnya melanjutkan perjalanan ke hotel. Mas Adi pun memberikan informasi mengenai kamar hotel yang akan ditempati oleh murid2 SMAN 11 Yogyakarta. Kami pun akhirnya tiba di Hotel Natya. Barang bawaanku banyak banget beud.... 😔😔 Untuk kamarku, koordinatornya adalah Hossana, sedangkan sekamar aku bersama Ikhsan dan Hossana. Setelah memasuki kamar hotel, kami merapikan barang2 kami kemudian membagi tempat tidur dan siapa yang akan mandi terlebih dulu. Aku langsung menonton TV, namun diganti sama Ikhsan karena aku nontonnya berita, sedangkan Ikhsan pengen nonton Discovery Channel. Yaudah gpp.... aku mandinya terakhir tapi udah sekalian BAB yang sudah kutahan selama berjam2. Setelah mandi, aku pergi ke Coco Minimarket yang berada di area hotel untuk membeli Aqua. Aku pun membuat Wedang Bajigur. Awalnya, Hossana mau bikin Coffeemix, tapi tinggal 1, soalnya yang 1 lagi diminta sama Ryan. Tapi ternyata masih ada 2, tapi besoknya malah ga jadi bikin Coffeemix 😡😡. Aku pun menggosok gigi, kemudian Vio masuk dan memberi nasihat, "Nek sikatan jo cepet2", artinya, "Kalau sikat gigi jangan cepet2." Pada hari itu, aku berkeliling2 lantai 4, ngobrol2 bersama teman2, dan akhirnya tidur jam 00.15, padahal temenku banyak yang belum tidur dan masih pada bermain2. Oh iya, temenku ada yang ngasih brownies ke kamar2, termasuk aku. Awalnya aku menolak karena udah gosok gigi, tapi temenku bilang besok udah kadaluwarsa 😩😡, makanya aku mau dan habis makan itu akhirnya kumur2.
Pemandangan Hotel Mercure yang berada di seberang hotel kami...
22 Maret 2017Pada hari itu, kami mengunjungi beberapa objek wisata pantai. Pada hari itu aku bangun jam 04.30, karena aku masang alarm jam segitu, terus aku BAB, terus karena seangkatan pada belum bangun semua jadinya aku tidur lagi dan baru bangun jam 06.40, padahal waktu makan tinggal 20 menit lagi 😞😞. Terus aku membagi siapa yang bakalan mandi, akhirnya Hossana mandi duluan, kemudian aku mandi. Setelah selesai aku menunggu Ikhsan mandi sambil bersiap2, kemudian makan pagi. Makan paginya enak banget. Aku makan nasi goreng, terus nambah pancake. Minumnya campur2, ada jus, susu, sama air putih..... Aku makannya lama banget, sampe2 nanya ke Bu Adri waktunya masih sempet apa nggak, trus dijawab, "Masih, ini masih pada mandi sama siap2." Akhirnya aku baru masuk bus jam 08.09 dan akhirnya berangkat cuz ke Pandawa dan Tanjung Benoa.... Mantap jiwa.... 👍👍
Pemandangan Hotel Natya bagian atas... difoto dari dalam bus... matahari bersinar terang, ya karena masih pagi
Selanjutnya, kami melanjutkan perjalanan ke Pantai Pandawa. Bli Gede mengawali perjalanan tersebut dengan doa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing. Kemudian, kami mulai cuz ke Pantai Pandawa. Dalam perjalanan kami melihat toko karpet (selo amat sih toko karpet aja diurusin 😁😁), Galeria Mall Bali, Underpass, terus puter balik, liat patung Dewa Ruci, terus lewat Tol di atas laut yang katanya sih terindah se-Indonesia. Tol bernama Bali Mandara (Aman Damai Sejahtera) ini menghubungkan Bali bagian utara dengan Bali bagian selatan dan diresmikan pada tahun 2013. Pada waktu itu, tol ini dibuat untuk KTT APEC. Tol ini diresmikan oleh Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono.
Patung Dewa Ruci
Gimana? Indah banget kan? Kita bisa melihat kapal2 di tol ini juga. Tol ini tidak hanya untuk kendaraan roda 4 saja melainkan juga motor. Tol ini merupakan tol di atas laut kedua di Indonesia setelah Tol Suramadu.
Bli Gede kemudian menceritakan tentang Garuda Wisnu Kencana, walaupun kami tidak kesana 😔😔. Patung GWK belum jadi 100%. Patung tersebut dibuat di Bandung oleh seorang Bali yang berasal dari ITB. Jika sudah jadi, dipastikan banyak hotel akan membanjiri daerah tersebut. Selain itu, di bawah GWK juga akan dibuat museum.
Namun, setelah keluar dari tol (yang ternyata pendek), aku baru sadar kalau aku lupa bawa sunblock, terus aku pinjem temen 😔😔, tapi baru sempet bilang pas mau ke Tanjung Benoa. Saat melihat pintu masuk Pantai Pandawa, aku sangat kagum melihat, wuih ini keren banget lur... 👍👍. Kami pun melewati hotel dan akses ke sana, keren banget!! Setelah itu, kami melihat Patung tokoh2 Pandhawa yang membuat akhirnya aku tahu kenapa namanya Pantai Pandawa. Oh iya, karena ombaknya besar, pantai Pandawa tidak dapat digunakan untuk berenang.
Dari kiri atas searah jarum jam : Pintu masuknya aja udah keren banget, 2 dan 3 keindahan pantai Pandawa yang bikin rasanya jatuh cinta sama tempat ini, enak buat keren2an 😍😁😁, aku sempet selfie sama Pak Catur, btw makasih Pak Catur, keadaan Pantai Pandawa dari atas, difoto dari dalam bus, tulisan Pantai Pandawa yang bikin rasanya bangga udah kesini.
Keren2an lur.... 👍👍
Menikmati Pantai Pandawa
Menikmati indahnya ciptaan Tuhan
Wajah2 bahagia telah tiba di Pantai Pandawa
Pantai Pandawa, mantap jiwa!! 👍👍
Foto sambil mikir2 kenapa aku ga bisa foto sama kamu ya 😁😁? Yang lain aja biasa aja gitu...
Bergaya dulu bor!!!
Mantap!!!
Formal
Foto seangkatan!!
Yah, tulisannya ketutupan 😔😔, ya tapi tak kasih tau aja, tu banner tulisannya "Negeri Sebelas A.M. Sangaji 50". Ya kalau pada tanya kenapa ketutupan tanya aja yang me-manage fotonya.... 😁😊.
ELEVEN 18.... JAYA!!!
Setelah selesai menikmati alam ciptaan Tuhan di Pantai Pandawa, akhirnya kami pun bersiap untuk pergi ke Pantai Tanjung Benoa. Bli Gede kembali bercerita mengenai Tanjung Benoa serta permainan2 yang ada di sana..... Ada banana boat, ikan terbang, parasailing, dsb. Bli Gede juga menjelaskan bahwa di sana ada Pulau Penyu, transportasi untuk ke sana, serta konsekuensi bagi yang tidak ikut bermain. Bagi yang tidak bermain, maka harus menunggu di tempat yang sudah disediakan oleh Batara Watersport, tidak boleh main air dan pasir, karena banyak alat permainan di sana, takutnya ketabrak. Oh iya, ternyata sayangnya aku lupa bawa handuk 😟😟, akhirnya aku tanya2 sama Bli Gede untuk masalah handuk. Bli Gede pun berjanji akan menyewakan handuk untukku. Bli Gede juga bercerita bahwa saat di kapal, disediakan roti untuk memberi makan ikan, namun malah dipakai buat makan bareng2 sekapal. Setelah Bli Gede selesai menjelaskan, Mas Adi pun mulai membagi kelompok untuk ke Pulau Penyu. Untuk ke Pulau Penyu menggunakan kapal yang maksimal diisi oleh 10 orang dengan biaya Rp500.000,00, sehingga untuk bus 3 kami membagi kelompok, cowok dgn cowok, cewek dgn cewek, masing2 urunan Rp50.000,00 untuk naik kapal. Singkat cerita, kami sampai di Nusa Dua dan melihat banyak hotel dan warung berjejeran di sekitar daerah tersebut. Bli Gede pun menceritakan tentang perkembangan daerah tersebut, dimana warga tidak menyangka daerah tersebut akan menjadi daerah wisata. Di sana pun banyak berdiri hotel2 dengan arsitektur khas Bali. Akhirnya kami sampai di Pantai Tanjung Benoa dan aku membeli kacamata seharga Rp25.000,00, karena takutnya disana panas, walaupun nggak 😁😁. Terus singkat cerita kami berkumpul dan mulai naik kapal menuju ke Pulau Penyu..... aku sekapal sama Billy, Korin, Agan, Nico, Dani, Adi, Uzy, Jiwo sama ga tau siapa lagi.... Di kapal, bajuku kecipratan, HPku juga kecipratan air laut di kapal.
Suasana selama perjalanan, foto2 dikala HP kecipratan dan baterai kritis. Kapal2 yang berkumpul jadi satu di sini....
Suasana di bawah laut yang keliatan dari kaca bawah. Oh iya, pantai ini merupakan salah satu penghasil rumput laut di Bali. Terus aku nyobek roti, tapi malah ga satupun dilempar ke ikan 😁😁. Oh iya, aku sempet nanya sama temenku, "Ikannya kenapa dikasih makan roti, kenapa ga tahu crispy aja? 😁😁" Ada2 aja, masa ikan makan tahu crispy? Lagian sih ke Bali masih inget tahu crispy aja, mendingan inget kamu yang sama2 lagi ke Bali 😁😁 (mulai nglantur).....
Akhirnya kami tiba di Pulau Penyu dengan selamat. O iya, pas mau ke sana, kami melihat Tol Bali Mandara dari kejauhan.... Dan akhirnya, kami sampai dengan selamat di Pulau Penyu. Pas sampe loket, aku dikira om2 yang nraktir temen2ku ke Pulau Penyu, karena melihat penampilanku yang katanya "Kayak Bos". Tapi temenku tak suruh bayar sendiri2 untuk loket ke Pulau Penyu.
Sayangi makhluk yang hampir punah
Bersama2 memperhatikan penyu2 yang dilindungi...
Sama penyu aja perhatian, apalagi sama kamu? 😁😁
Kolam Penyu
Jenis penyu yang berbeda
Keren2an dulu dong!!
Ajib... bisa keluar dari dunia virtual 😁😁
So smart 😊😊👍
Saat berada di Pulau Penyu.... pengalaman yang sangat menyenangkan dan tak terlupakan....
Bukti udah pernah ke sini....
Mendekat
Gaya dulu bor!!
Kok takut gitu sih? 😁😁
Oh iya, di Pulau Penyu aku ketemu sama temen2ku dari IPA 1 dan IPA 3. Terus aku minta foto terus dapet hasil foto2 yang keren2 kayak yg di atas ini, kecuali yang sama kelelawar emang yang ngefotoin itu karyawan di sana. Setelah puas mengunjungi Pulau Penyu, kami pun kembali ke kapal kami. Sebelum kami ke kapal, aku sempet ngefoto jalan tol Bali. Kami pun kembali ke kapal, tapi pas di kapal kameraku error dan bajuku kecipratan 😩😩. Akhirnya, aku ga banyak foto2 dan make instagram story buat foto.
Menikmati ombak di Tanjung Benoa
Tol Bali dari pantai Pulau Penyu
Berbagai macam moda transportasi baik laut maupun udara
Setelah sampai di Tanjung Benoa, aku memfoto2 wahana2 yang ada di sana. Tapi kok kayaknya filenya ga ada ya 😓😩, ilang po yo? Yaudah deh gpp, tapi aku masih punya foto yang lain berhubungan dengan wahana yang ada di sana... Nanti tak ceritain deh....
Ya singkat cerita aku pengen main banana boat, tapi ternyata malah ga sempet 😩😩, karena begitu sampe di Tanjung Benoa udah disuruh makan. Akhirnya aku cuci tangan, cuci kaki, dan makan. Aku mencari tempat duduk, dan akhirnya kutemukan deket Fadiel, Hauzan, Uzy, sama Ryzki. Kami ngobrol2 dan cerita2 sambil menunggu giliran mengambil makanan. Aku pun ganti baju karena bajuku basah, kecipratan. Saat tiba giliranku ambil makan, aku pun mengambil makanan, dan makan, tapi lama karena sambil ngobrol2, terutama sama Fadiel. Temen2ku pada nungguin aku makan dan akhirnya aku selesai makan dan kembali beraksi 😁😁. Oh iya, karena ga main basah2an, cuma ke Pulau Penyu dan paling pol kecipratan, aku nggak jadi nyewa handuk, cuma ganti baju sama celana aja....
Foto ini diambil dari lantai 2, tepatnya di ruang makan.
Aku pun kembali ke bus, aku duduknya deket Korin, beda sama sebelumnya deket Vevent, kemudian ngobrol2. Aku pun tertidur di bus setelah sebelumnya Korin udah tidur duluan. Bli Gede pun banyak bercerita tentang keadaan nyepi di Bali serta Sanur. Di Bali, saat Nyepi semua lampu dimatikan dan semua tempat umum kecuali rumah sakit tutup. Untuk hotel sendiri, para wisatawan sudah diingatkan bahwa akan ada perayaan Nyepi. Untuk rumah sakit lampu yang dinyalakan seperlunya. Dan bagi yang sakit saat nyepi, diberi kompensasi dengan ijin pecalang. Oh iya, di Sanur ada hotel tertinggi di Bali, yaitu Inna Grand Bali Beach, dimana di sana ada kamar yang sering dikunjungi Presiden Soekarno yang tidak ikut terbakar saat terjadi kebakaran di hotel tersebut, sehingga kamar tersebut dikeramatkan. Oh iya, semua bangunan di Bali maksimal setinggi pohon kelapa, karena di Bali yang dipentingkan adalah pariwisatanya.
Inna Grand Bali Beach, tingginya cuma beda dikit sama Pohon Kelapa.... Kalau sama Alila Solo atau gedung yang di Jakarta? 😁😁
Setelah sampai di Pabrik Pie Susu dan Konveksi Dewata, kami langsung menyiapkan jas almamater kami dan langsung turun dari bus. Saat kami masuk, kami melihat proses pembuatan pie susu. Ternyata ga ribet2 amat kok 😀😀. Aku pun sempet mencicipi pie susu yang sudah jadi, enak beud👍👍!! Oh iya, btw disana panas banget sampe2 jasku tak lipet....
Bersama teman2 melihat proses pembuatan pie susu
Bahan untuk membuat adonan
Saat membuat adonan... btw semangat ya mbok2 hebat dan kuat!! 😁😁
Proses penambahan susu+oven
Mencetak baju....
Di sini panas beud... sampe2 jasku tak lipet.... Oh iya, cara membuat baju seperti ini adalah dengan melihat desain yang sudah dikasih di kertas, terus dicetak sesuai kebutuhan. Oh iya, kalau kayak gini bisa satuan yah? 😊😀 Nanti liat selanjutnya.....
Setelah selesai melihat2 proses pembuatan pie susu dan konveksi, kami membeli oleh2 di Dewata, aku beli lumayan banyak buat teman2 dan keluarga. Setelah selesai membeli oleh2, kami pun dikumpulkan di aula untuk mendengarkan motivasi dari pemilik Dewata. Beliau mengatakan bahwa apa yang kita inginkan belum tentu terjadi dan malah rencana Tuhan akan lebih baik dari yang kita rencanakan. Beliau juga mengatakan jangan mudah menyerah jika dihina, beliau saja dihina macam2 tentang suaminya yang "miskin" tetapi beliau tidak menyerah untuk mencapai impiannya, sampai akhirnya beliau memiliki 7 bidang usaha di Bali. Selain itu, beliau juga mengatakan bahwa sesuatu tanpa restu dari orang tua, pasti akan gagal dan tidak akan berhasil. Oh iya, sebelumnya beliau bercita2 menjadi PNS, namun akhirnya beliau membuka usaha konveksi untuk mencukupi uang kuliahnya. Beliau pun akhirnya terjun ke usaha oleh2, walaupun awalnya tidak tahu apa2, namun sekarang bisa berhasil. Selain itu, penyebaran informasi tentang usaha Dewata itu dari mulut ke mulut. Setelah pemilik Dewata menyampaikan motivasi, ada beberapa pertanyaan, yang bertanya adalah Erwan, aku, sama Hafidzah. Tapi yang aku inget cuma jawabannya, jadi di Dewata udah ga mungkin barang sisa banyak ga laku, kalau kayak gitu pasti ga dijual lagi, terus sisa jualan dijual dengan harga murah banget.... Sedangkan untuk aku, pas aku tanya, dibilang "calon pengusaha" 😁😁.... Sedangkan jawabannya adalah untuk Dewata hanya punya cabang di Bali, belum ada di luar kota, kemudian untuk konveksi bisa satuan 🙌🙌.... Oh iya, bulan Mei toko Dewata akan direnovasi dan menjadi luas, sehingga seluruh unit usaha bisa disatukan semua dan untuk belanja ada di lantai 2. Kemudian, pada awal 3 tahun (kalo ga salah) membuka usaha, beliau sama sekali tidak tidur, karena beliau berusaha keras untuk mengembangkan usahanya. Rasa bosan memang ada, namun dapat teratasi. Apalagi kalau sudah berani berbuat, harus pula berani bertanggung jawab, jadi kalau sudah berani bikin usaha, harus siap dengan segala resikonya, baik itu bosen, atau capek, ya gitu lah...
Setelah puas berbelanja dan mendengarkan motivasi di Dewata, kami langsung cuz ke Sukowati. Sukowati menjual berbagai souvenir dan oleh2 khas Bali, mulai dari kaos, alat musik, serta lukisan. Di sana menggunakan sistem tawar menawar, sehingga Bli Gede bilang, kalau tawar-menawar harus sopan. Oh iya, Sukowati adalah tempat paling "menyebalkan" bagiku, karena aku ga bisa nawar dengan baik disana, harga digetok, sampai akhirnya belanja habis Rp195.000,00 😢😢. Gpp deh, hitung2 beramal 😁😁, tapi diejek se-bus 😒😒. Oh iya, aku pas keluar dari Sukowati, baru dikasih tau Pak Edy kalau nawar harus 1/3 dari harga awal... Oh iya, kalau pas tawar menawar ga sopan ya itu, ada yang sampe dimisuhi, makanya Bli Gede mengingatkan lagi....
Pengalaman sekaligus "pelajaran" yang berharga di Sukowati. Sabar ya.....
Setelah keluar dari Sukowati, kami melanjutkan perjalanan untuk menonton tari Kecak di Sahadewa. Sampai di sana, aku sudah tidak kebagian tempat duduk lagi 😟😟, sehingga aku duduk deket Septa, Rangga, Wafiq, sama Alif. Aku juga foto2 banyak, tapi karena ga nemuin Power Bank-ku yang ketlingsut, makanya takut juga baterainya abis 😟😟. Tapi gpp deh....
Maaf, fotonya per adegan dan tokoh, itupun ga semua, jadinya kebanyakan deh 😩😩, yaudah gpp...
Sebelum mulai....
Sang pendeta "memberkati" para penari...
Cerita dimulai.... muncul seorang raksasa....
Penari wanita kembali ke candi...
Memberikan penghormatan
Ngliatin apa tuch? 😁😁
Para penari wanita bersama2 memandang api penyembahan 😁😁
Bersiap menikmati api penyembahan
Santai dulu lur..... liat api penyembahan dulu...
Mulai berantem
Wah, udah mulai pake pedang
Ayo, hajar terus sampai mampus!! 😁😁
Aku datang!!
Duduk menyambut sang pendeta
Menari dengan sangat indah
Bersiap2 untuk menginjak api.... ayo semangat lur!!
Asap ngebul...
Yeeey!!! 🙌🙌
Para penari bersukaria..... 🙌🙌
Wangon tenan 👍👍, itu apa ga kepanasan tuh nginjek api? Iya lah, pasti udah latian bertahun2
Foto dulu sama "sang penginjak api 😁😁".
Hadeuh.... radong opo2 ki, jadi jangan salahin aku kalau captionnya banyak yang ngawur alias bahasa Jawanya "ming waton". Ya jadi gini deh tak ceritain, jadi pas di sana dibagiin selebaran tentang cerita tari Kecak, tapi nggak tak baca semuanya 😔😔, apalagi pas gelap jadi ga bisa baca pas pertunjukkan. Yaudah deh.... akhirnya jadi ga dong apa2.... Tapi gpp aku bisa melihat kerennya tari kecak....👍👍. Oh iya, setelah selesai pertunjukkan, ada salah satu penonton yang berteriak, "Encore, Encore!!" yang kalau dibaca, "ANKORU!! ANKORU!!" Dalam hati tak bilang, "Emangnya konser JKT48 lur 😁😁?" Oh iya, orang itu temenku SMP lho... Aku juga ketemu temen SMPku yang lain di sana. Kami saling menanyakan kabar dan kegiatan yang sedang dijalani. Aku pun mengantri dan akhirnya berfoto bersama sang penginjak api.
Setelah puas menikmati pertunjukkan tari kecak, kami kembali ke bus. Kami makan malam di restoran, tepatnya kafe Cening Ayu, yang berada di lantai 2. Sebelum masuk, kami mendapatkan kartu diskon, memang di toko ini rombongan mendapatkan diskon. Kemudian, kami naik ke atas, kemudian makan malam. Tempatnya hitz banget 👍, tapi sayang nggak kefoto 😡😡. Terus di sana makanannya ya lumayan enak. Selesai makan, kami langsung turun untuk mencari oleh2, namun sebelumnya, karena aku lambat turunnya, aku ketemu rombongan dari SMA PL, ketemu temen2 SMPku, yaitu Yosa, Rena, Melin, sama ada lagi deh... pokoknya bahagia disana 😊😊.
Kami membeli oleh2 di sana, tapi aku bingung mau beli apa di sana, lumayan kan diskon, akhirnya aku beli pie susu cokelat sama dodol bali buat di perjalanan, sedangkan pie susu original buat oleh2 om saya.... Yaudah deh aku beli, terus habis itu tanya2an sama Bu Rus, beliau mau beli oleh2 buat ketiga anaknya. Beliau juga bercerita, bahwa di bus 1, tempat beliau, dibilang kalau mau nawar Sukowati 1/3 dari harga awal. Kenapa di tempatku nggak ya 😑😑? Yaudah aku beli di Cening Ayu harusnya Rp64.000,00 cuma Rp61.150,00..... Singkat cerita akhirnya kami kembali ke bus dan aku duduk sama Korin sambil cerita2... kami pun melewati tol Bali Mandara.... betul indahnya tol ini waktu malam 👍👍.
Oh iya, setelah kembali ke hotel, aku dan temen2ku sekamar, Hossana dan Ikhsan mulai mempersiapkan packing. Kami membagi giliran untuk mandi, aku mandi duluan, tapi terlalu lama 😟😞... Setelah aku selesai mandi, Hossana, kemudian Ikhsan melaksanakan gilirannya mandi. Sambil menunggu temanku mandi, aku packing serta merapikan barang2ku. Aku juga memastikan barang2ku tidak ada yang tertinggal. Setelah selesai, aku pun "patroli" ke kamar2 di lantai 4, teman2ku banyak yang masih pada main, bahkan Dzikra dan teman2nya membeli sate, sedangkan banyak teman2ku yang masih berenang pada malam hari.
Akhirnya aku gosok gigi dan akhirnya tidur, tapi Hossana masih belum tidur, Chesta masih belum ketemu ada dimana, ternyata Hossana ada di gazebo deket kolam renang. Aku masih sempet keluar2 dan bertemu temen2ku dari kamar lain. Sempet juga aku lari2 cekeran dan seru2an bersama teman2.... Sempet ada pula yang masuk ke kamarku, tapi sayangnya aku terlalu berisik sampe dimarain sm Ikhsan 😒😩😩.... Akhirnya, Hossana pun datang dan aku pun mulai bisa tidur dengan nyenyak.
23 Maret 2017
Pada hari itu, aku pasang alarm jam 04.30, seperti waktu hari pertama... tapi tak matiin lagi karena masih ngantuk, dan saat aku bangun, ternyata udah jam 6 kurang 1 menit. Tapi yaitu, belum BAB sama belum mandi, akhirnya kami sekamar membagi siapa yang akan mandi duluan, akhirnya aku yang mandi duluan.... tapi ya itu udah tak cepetin masih aja lama 😡😡... Akhirnya, Hossana mandi, kemudian diikuti Ikhsan mandi, sambil menunggu teman2ku sekamar mandi, aku melanjutkan packing, memastikan kembali bahwa tidak ada barang yang tertinggal. Karena tidak semuanya muat masuk ke dalam tas dan koper, akhirnya aku membawa banyak sekali tas kresek, sampai2 ada yang sobek 😟😟, tapi syukurlah gak ada yang jatuh, akhirnya kantong kreseknya tak dobel.... Oh iya, saat menunggu Ikhsan mandi, aku keluar kamar dan "patroli" kamar lantai 4, padahal udah hampir jam 7 ternyata masih banyak yang belum mandi... kacau banget 😡😡. Selain patroli, aku juga nonton TV di kamar, channelnya iNews TV, pada waktu itu udah jam 07.14 WITA. Akhirnya Ikhsan selesai mandi, kami pun melanjutkan packing, dan akhirnya meninggalkan kamar. Dan aku baru sadar, kalau sunblockku belum dimasukkan ke tas, dan akhirnya tak masukin ke tas, dan kami meninggalkan kamar, namun aku mengecek sekali lagi apakah ada barang yang tertinggal, untungnya tidak ada.... Akhirnya, kami pun sarapan, namun sebelumnya aku menaruh koper dan barang bawaan. Aku makan nasi goreng, kemudian nambah sedikit roti, dan minumnya tentu saja campur2. Aku pun mendengar temenku bilang kalau jadwal study tour ini "memaksa" murid untuk bisa bangun cepet dan makan cepet. Terus aku bercerita pengalamanku berhubungan dengan jadwal tersebut. Akhirnya aku selesai makan, kemudian aku masuk ke dalam bus dan bersiap2 untuk ke Bali Bird Park dan kembali ke Jogja 🙌🙌. Di bus, Bli Gede bercerita tentang kota Denpasar, dan kembali menceritakan mengenai Desa Trunyan, karena memang pada saat dijelaskan, banyak yang pada tertidur. Singkat cerita, akhirnya kami pun sampai di Bali Bird Park. Bli Gede juga berpamitan di sana. Di Bali Bird Park, aku melihat burung dari berbagai jenis dan juga beberapa hewan lainnya. Aku juga melihat atraksi burung di sana.... Kami pun juga menikmati wahana 4D yang disediakan di sana.... isinya tentang burung yang sedang belajar terbang, namun akhirnya teman dari burung tersebut malah banyak yang mati dimangsa. Setelah selesai menikmati wahana 4D, kami langsung menuju ke atraksi burung...
Keren2an dulu di 4D bersama Jiwo dan Rheza....
Burung2 di Bali Bird Park
No. 1-6 Atraksi burung, No. 7, Ibis tu diambil dari nama burung merah ini to?
Wah..... segar. Btw ini air terjun mini ya? 😁😁
Indah sekali!!
Angsa
Air mancur
Komodo
Oh iya, saat atraksi, ada selain burung yang warnanya indah2 dan kemampuannya beraneka macam, ada pula bebek yang digunakan untuk pembuatan bebek betutu juga tampil dalam atraksi tersebut. Oh iya, aku di Bali Bird Park ngliatnya cepet2an, soalnya memori HP udah mau penuh, padahal mau foto2, sehingga sampe kehabisan waktu dan akhirnya ga beli apa2 😞😡. Setelah puas mengunjungi Bali Bird Park, kami pun kembali ke bus, dan aku dengan rasa "kepanasan", karena waktu liat atraksi aku berpanas2an supaya bisa dapet hasil foto yang bagus.
Setelah masuk bus, kami akhirnya dikasih tau Mas Adi bahwa kami akan transit makan siang di Restoran Soka Indah. Kami pun melanjutkan perjalanan ke sana, namun diantara kami banyak yang tidur, termasuk aku. Singkat cerita, akhirnya aku terbangun dan tak lama kemudian sampai deh di Restoran Soka Indah, akhirnya aku ambil makan dan duduk serta ngobrol bersama teman2.
Tanjakannya curam beud....
Saat ganti celana di toilet yang harganya turun dari Rp5.000,00 menjadi Rp2.000,00. Karena ga boleh main ke pantai, cuma bisa foto tulisannya doang deh 😞😞...
Setelah capek berjalan2 seharian
Capek, ga peduli, gaya tetep!!
Setelah kenyang makan di Soka Indah Resto, kami melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Gilimanuk. Aku pun memfoto laut dari bus, yang pastinya lautnya keren banget, tapi aku ga tau namanya 😞😞....
Singkat cerita, akhirnya kami sampai di Pelabuhan Penyebrangan Gilimanuk. Kami pun turun dari bus dan mencari kapal kami. Namun, kami sempat tersesat, sampai akhirnya kami menemukan kapal kami. Kami memasuki tempat parkir bus dan naik ke atas tempat kami akan duduk. Kapal yang ini mewah banget 👍😲, beda sama yang pas berangkat. Aku pun berfoto2 sambil melihat pemandangan laut yang sangat indah.... Selain itu, kapal juga memutarkan radio Banyuwangi, bahkan ada pula yang sedang menayangkan tausiyah. Kami pun mendapat "hiburan gratis" dari Surya 😀😀.
Sampai di Gilimanuk, masih sore....
Kapal Feri
Gaya dulu dong!!
1. Tempat pengeboran minyak yang akan menjadi bensin, 2. Gunung kembar, kira2 itu gunung apa ya? 3. Kapal nelayan
Atas : Kapalnya mewah dan keren beud.... 👍👍. Oh iya, di kapal ini ada tempat buat nongkrong2 yang terpisah dari kursi, terus ada jualan buku juga lho.... Di kapal ini tempat duduknya banyak pisan...
Bawah : Hiburan gratis dari Surya 👏👏
Oh iya, setelah sampai di Pelabuhan Ketapang, kami langsung kembali ke bus. Oh iya, lupa cerita, kalau di penyebrangan, baik pas berangkat maupun pulang, ada orang yang menyelam, terus biasanya dilemparin koin.... Setelah kami naik ke bus, kami pun melanjutkan perjalanan. Sebelumnya, bus kami mengisi bensin sebanyak Rp800.000,00, banyak beud, namanya juga bus, jarak jauh pisan.... Setelah itu, kami melewati Banyuwangi, Hutan Lindung Baluran, Besuki, dan Situbondo. Di sana ada Pantai Pasir Putih dan Pantai Blitok, tapi karena udah malem ga keliatan jelas deh pantainya kayak apa 😡😡. Aku sempet tidur beberapa jam di bus. Kami pun akhirnya sampai di restoran tempat kami makan malam, Utama Raya Resto....
Hutan Lindung Baluran
Tapi aku pas ke sini sore, terus kalau foto dari bus ga bisa bagus hasilnya, yaudah tak ambil dari internet aja....
Pantai Blitok
Kalau malam letter signnya keren, tapi sayang fotonya ga ada di internet dan aku ga sempet foto, jadi ya ini aja deh....
Utama Raya Resto, tempat kami mampir makan malam. Tempat transit termewah yang pernah kami datangi selama tour.... Restoran ini berada di kanan jalan, ada hotel, supermarket, dan deket SPBU. Pas habis makan malam, aku kebingungan nyari busku, tapi akhirnya ketemu. Akhirnya, di perjalanan, aku membuka pie susu cokelat dan dodol yang kubeli di Cening Ayu, tapi dodolnya malah asam 😞.
Setelah selesai makan, kami melewati PLTU Paiton yang keren banget 👍😲, apalagi kalau malem, terus tadi tak bilangin kalau listrik seluruh Jawa berasal dari sini, sebelum Bali punya PLTU sendiri, listrik juga berasal dari sini. Tapi aku lupa fotonya, cuman di IG story 😞, yaudah deh gpp..... Setelah melewati Paiton, Mas Adi berpamitan, guru2 (di busku Pak Tata dan Bu Wulan) menyampaikan kesan dan pesannya kepada Travelplus. Pak Tata juga membacakan sistematika laporan yang harus dibuat. Akhirnya, di bus ditayangkan pertunjukkan teater yang berjudul "Tanda Cinta" (kalo ga salah)...
Sumber : http://www.jawapower.co.id/
PLTU Paiton waktu malam, keren banget!!
Btw ada guide yang ga ngerti, pas ditanyain ini tempat apa malah dibilang "Pabrik Tahu Terbesar" 😁😁, btw tahu apa ya? Bukan tahu crispy ya? 😁😁 (nglantur lagi)
Sumber : http://www.jatimtimes.com/baca/141361/20160429/063914/serangan-uburubur-ganggu-pltu-paiton/
Luas banget, bahkan sampe pantai..... Kapal2 yang ada di sini berfungsi untuk mengangkut batubara yang digunakan sebagai sumber energi...
Sumber energi listrik seluruh Jawa, bahkan dulu Bali juga lho...
Tidak hanya Paiton, di Probolinggo aku juga melihat kantor bupati dan alun2 Probolinggo, tapi akhirnya aku ketiduran dan baru bangun di Pasuruan, tepatnya di daerah Gempol, dimana kali ini kami tidak melewati tol. Aku pun akhirnya tidur dan bangun di Madiun sekitar pukul 03.00 WIB. Aku pun sempat tidur lagi, namun akhirnya aku pun bangun di tempat transit untuk buang air kecil dan beli air.
24 Maret 2017
Akhirnya aku tidur lagi..... Namun, pada saat transit untuk teman2ku menunaikan ibadah sholat subuh di Gontor, Ngawi, aku bangun dan turun dengan berlari2 karena udah kebelet BAB. Setelah selesai, aku kembali ke bus. Memang masih pagi. Kami mengawali hari dengan melewati Ngawi, Sragen, Karanganyar, dan Solo, bahkan lewat Solo Square. Akhirnya, kami melewati Prambanan dan ada beberapa anak yang turun duluan karena rumahnya sejalan, yaitu Yustia dan Adnan. Kami tidak lewat ring road, sehingga kami bisa melihat Transmart yang sudah jadi dan akan buka tanggal 31 mendatang.....
Akhirnya, Puji Tuhan, kami sampai di sekolah dengan selamat.... Mas Adi pun berpamitan dan menanyakan apakah barangku tidak ada yang tertinggal.... Akhirnya, aku pulang dengan selamat dengan hampir semua barangku tidak ada yang tertinggal. Memang di jadwal sampai di sekolah pukul 09.00 WIB, namun Puji Tuhan kami sampai pukul 08.30, dan omku sudah menjemput.... syukurlah.....
Pasca study tour, banyak mobil berjejeran di lapangan basket
Aku pun kembali ke rumah dengan perasaan yang ceria karena telah berhasil mengikuti acara Study Tour setelah mengimpikan selama 3 tahun.... Aku juga sangat senang, karena ini adalah pengalaman pertamaku mengikuti perjalanan seperti ini. Perjalanan ini merupakan perjalanan terjauh yang pernah kutempuh. Aku pun bisa melihat suasana kota2 di timur Surabaya, seperti Probolinggo, Situbondo, dan Banyuwangi.... Senang rasanya... impianku selama 3 tahun akhirnya terwujud sekarang, Puji Tuhan.... 🙌🙌 Terima kasih SMAN 11 Yogyakarta yang telah menyelenggarakan acara ini, khususnya juga Pak Tata sebagai panitia study tour dan Mas Adi dari Travelplus dan guru2 Eleven lainnya yang sudah mau perhatian sama saya selama berada di sana. Makasih juga Asekawan sama Science Five, yang mau setia menemaniku di bus, mohon maaf kalau selama di Bali aku bikin banyak salah dan ngrepotin kalian.... Kalian memang hebat dan mantap!! 😊😊 Terima kasih pula kepada Bli Gede yang juga sudah setia menemani dan memberikan pengetahuan yang sangat berguna kepada kami....
------
Oh iya, setelah selesai mengikuti acara ini, aku masih ada acara lagi ke Semarang dan Purwodadi untuk menghadiri acara nikahan kakak sepupuku. Mau tau kayak apa? Pantengin terus blog ini.....
Yaudah deh, cukup sekian yang bisa kuceritakan kepada pemirsa semuanya.... Kalau mau tau banyak tentang isi hatiku, liat aja blog ini dan instagramku ya.... Don't block it please.... Thank you for reading, see you on the next post!!! 🙌🙌👍
Baca juga :
- Study Tour oh Study Tour
- Study Tour oh Study Tour #2
- Kumpulan Foto-foto Editan Photoshop karyaku sendiri
- Foto2 ke Benteng Pendem Cilacap 2014
SALAM SIAP MANTAP!!!
SALAM SEDULUR!!
SALAM A6A6 JOSS!! (Inget YKS? 😁😁)
SEE YOU ON THE NEXT POST
THANK YOU FOR READING!!
Komentar
Kapan-kapan cerita dong tentang itu.
Oiya, coba dong ceritain juga temenmu itu.
Si Vevent dan Habil. Ceritamu bagus deh :)))
Btw, aku lihat igmu lho. Ternyata kamu ngefollow
aku :)))
Terima kasih ya ;)
http://topikdanforum.blogspot.co.id/2017/03/kumpulan-foto2-outbond-di-goa-cemara.html
http://topikdanforum.blogspot.co.id/2016/08/kumpulan-foto2-ecovolution-5.html
http://topikdanforum.blogspot.co.id/2017/01/kumpulan-foto2-retreat-pskn-sma-negeri.html
http://topikdanforum.blogspot.co.id/2017/01/kumpulan-foto2-study-outdoor-2016-sma.html
Pokoknya banyak deh kegiatan di SMAN 11 Yogyakarta yang pastinya keren2.... oh iya, tanggal 24 mau ada pertunjukkan theater lho.... Atau buka label "Nespaloka", pasti ada....
Kalau Vevent itu cukup terkenal di SMAN 11, dia MPK sama PMR, pas di bus duduknya sebelahku... terus kalau Habil tu anak ekskul Bahasa Jepang, alumni SMPN 1 YK, terus dia kelas X di IPA 2 SMAN 11. Anaknya guru BMD.
Terus di situ aku mikirin temenku yg juga sama2 ke Bali, gpp toh? Btw, emangnya IG-mu apa? Nanti tak cek
Btw makasih ya.... nantikan post selanjutnya di blog ini...